G24Cyber.comJambi-Pelantikan Kepengurusan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Jambi periode 2024-2029. Dilantik langsung oleh Ketua Kadin RI, Anindya Novyan Bakrie pada Rabu malam, 17 September 2025.di Hotel BW Luxury Jambi
Pelantikan ini dihadiri sejumlah tokoh besar Provinsi Jambi, diantaranya, H Bakri, anggota DPR RI, Sutan Adil Hendra (SAH) Ketua DPD Gerindra,Hazerin Sekda Provinsi Jambi, Sudirman.Serta Hesti alhris wakil walikota jambi
Dalam kata sambutan Ketua Kadin RI, Anindya menyampaikan, “Selamat kepada Pak Usman menjadi ketua kadin Provinsi jambi dan terima kasih juga kepada teman-teman yang sudah mendampingi beliau di kepengurusan Kadin Provinsi Jambi ke depan,” dengan adanya Kadin ini, dapat menjadi mitra pemerintah dalam membangun perekonomian daerah. Sehingga Kadin adalah mitra strategis pemerintah dalam ekonomi,” Banyak yang bisa kita kerja sama dengan baik untuk kemajuan ekonomi Indonesia terutama untuk Jambi"Berpesan agar Kadin bisa membantu anggota untuk berkembang. Selain anggota juga masyaraka memanfaatkan kepercayaan pemerintah pada program MBG ini.
Dimana kadin akan membangun 1000 dapur MBG, dapur ini tidak ada bantuan pemerintah tetapi oleh pelaku usaha dan saat ini sudah 300 yang sudah selesai dengan memberi makan. Kadin menargetkan akan memberi 35 juta MBG kepada siswa.
” Banyak yang bisa kita ambil peluang yang ada, seperti dana Rp 1003 Triliun KUR perumahan. Bila kesempatan ini bisa dimanfaatkan maka Kadin provinsi jambi diharapakan jadi pelopor di sumatera,” kata Anindya.
Ditempat yang sama Ketua Umum Kadin Provinsi Jambi, Usman Sulaiman mengucapkan rasa syukur atas dilantiknya kepengurusan baru, dan terus membantu pemerintah dalam mensupport program pemerintah. Ia berharap pemerintah daerah dapat membangun pelabuhan pertama di Provinsi Jambi yang dapat memajukan ekonomi daerah Jambi sendiri.
“Karena saya sudah laporkan kepada ketua Kadin Indonesia untuk membantu, sehingga Jambi memiliki pelabuhan. Jadi kita tidak akan bicara tentang ekspor, bagaimana tentang kemajuan daerah ini, kalau kita belum memiliki pelabuhan,” kata Usman.
Posting Komentar